Sabtu, 27 Mei 2017

Pembenaran Coding Laravel (upload file)

Dalam rangka penyelesaian tugas, ada file projek laravel yang di indikasin terdapat error. Nah kita cari errornya.. Berikut penjabarannya;

1. pada file model (karyawan.php)
         tambahkan field 'delete' 


2. Pada file form.blade.php ditambahkan form delete yang disembunyikan (hidden) dengan default value 0 (enol)


3. Pada file controller (KaryawanController.php)
      -pada function uploadfoto

  $namaFoto = date('YmdHis')."$ext";
diubah menjadi
penambahan karanter titik pada "$ext" akan berpengaruh pada nama file yang diupload
jika tanpa titik nama file dan extensinya akan digabung
jika ditambahkan titik maka nama file dan extensi akan terpisan dengan karakter titik dan fiile bisa dibuka


      -pada function destroy

perubahan pada $karyawan->delete();
diubah menjadi $karyawan -> delete  = 1;
perubahan dilakukan karena kita hanya merubah value di field delete (tidak dihapus pada databasenya melainkan hanya di hidden pada tampilan webnya)
karena pada function index yang ditampilkan jika value delete 0 (enol)

4. Pada file edit.blade.php


jika pada file yang masih dianggap error tidak ada penambahan file pada form
maka kita tambahkan 'files' => true agar kita dapat mengupload file

5. Pada file Request (KaryawanRequest.php)


pada file yang masih error $nip_rule masih menggunakan size


pada line yang sama kita perlu tambahkan koma setelah nip

 

karena jika tidak maka pembacaan akan tergabung nip dengan id
seperti error ini

size diganti dengan digits ,karena jika menggunakan size maka request hanya akan menginput angka yang di deskripsikan, pada file ini adalah angka 5 
jika kita menggunakan digits maka request akan membatasi karakter hanya 5 karakter saja

6. Pada file filesystems.php


Penambahan 'foto' pada filesystems.php berfungsi agar controller dapat mengkses folder 'fotoupload' 
penamaan 'foto' pada bagian ini karena pada bagian function destroy disebutkan "Storage::disk('foto')"

7. Pada file show.blade.php


ditambahkan field untuk foto agar bisa menampilkan foto berdasarkan id value

8. Hasil
      - Form tambah karyawan


      - Tampilan tabel karyawan


      - Tamplan Detail



      - Tampilan sedelah di edit (nama)


      - Tampilan pada database dan folder tempat file disimpan



kiranya cukup sekian
Semoga membantu bagi pembacanya

--Biar lebih jelas ini filenya
KaryawanKontroller
edit.blade.php
form.blade.php
show.blade.php
karyawan(model)
filesystems.php
KaryawanRequest
karyawan.blade.php
create.blade.php
Share:

Jumat, 30 Desember 2016

Membuat CRUD Database sederhana menggunakan PHP

Seperti yang kita tahu CRUD adalah kepanjangan Create (Buat) Update (Perbaharui) Delete (Hapus)
maka tulisan tutorial ini dibuat buat kalian yang ingin belajar membuat CRUD database menggunakan PHP. Disini di asumsikan kalian sudah terinstal phpmyadmin untuk membuat database yaa.

Langkah - langkah :

1. Buat database terlebih dahulu di phpmyadmin, disini dibuat database dengan nama "wp".


2. Buatlah tabel dengan nama "mahasiswa", dengan ketentuan sebegai berikut:


3. Setelah selesai membuat tabelnya, maka kita isi dengan beberapa data.


4. It's show time, kini saatnya untuk membuat kodingannya, buka text editor, disini digunakan         "sublime", kita buat file koneksinya dahulu dengan nama ;

koneksi.php


5. Kita munculkan datanya terlebih dahulu dengan membuat file "index.php".
    sedikit ulasan, file "index.php" akan otomatis dimuat browser ketika kita mengakses folder yang         berisi file tersebut.
    Ooiya sebelumnya buat folder dahulu di localhostnya (xamp --> htdocs) misal nama foldernya             "crud_php" tanpa kutip yaa, lalu simpan file "index.php" di folder tersebut.

   index.php
  

buka file tersebut di browser maka akan nampak seperti ini :

6. Selanjutnya kita buat kodingan untuk mamasukkan data (Create):
     -kita buat tampilannya dahulu, buat file dengan nama "input.php", lalu masukkan kode berukut:

 input.php

 setelah itu kita buat file "aksi_input.php" untuk memproses data yang kita masukkan.

aksi_input.php


7. Perhatikan halaman "index.php" diatas tabel terdapat link "Tambah Data Baru", klik tulisan tersebut maka     akan muncul halaman "input.php" dan masukkan data seperti pada gambar:

8. Klik simpan dan jika berhasil data akan tersimpan:


9. Langkah selanjutnya adalah kita buat untuk menghapus data (Delete) dan untuk mengedit data             (Update).
    - yang pertama kita buat halaman untuk mengedit data dengan nama filenya "edit.php":

  edit.php
 
   -lalu kita buat "aksi_edit.php" utnuk memperoses data yang kita edit.

 aksi_edit.php


10. Dan kita buat file untuk menghapus data (Delete) dengan nama "aksi_hapus.php", masukkan             kode berikut.

 aksi_hapus.php


11. Mari kita edit data yang kita masukkan tadi dengan cara klik "Edit" pada kolom tabel paling                 kanan.
perhatikan kotak merah, itu adalah data yang diganti


12. Terakir adalah megnuju tombol hapus (Delete), coba kita klik tulisan biru dengan kalimat                     "Hapus". Maka data akan terhapus.

perhatikan, nomor 13 sudah tidak ada, maka data berhasil dihapus.






Terimakasih...
Sampai disini untuk tutorial Membuat CRUD Database sederhana
kalo ada waktu nanti akan dirapikan lagi biar lebih enak dipandang (:

Share:

Jumat, 28 Oktober 2016

Quiz PDO Pemrograman Web 2

Quiz kali ini adalah menemukan scrip yang error dan kita akan memperbaikinya....

langkah-langkahnya akan saya uraikan di bawah ini....

   1. download filenya disini.
   2. ekstrack di localhost (jika menggunakan XAMPP kita letakkan di folder htdocs)
Gambar:

  3. kita buat dulu databasenya dengan nama "crud_pdo" (tanpa petik yaa) import file sql.nya (ada di         folder pdo)
Gambar:

Gambar:

  4. setelah berhasil kita buka di browser
Gambar:

  5. isi datanya seperti ini...
Gambar:
  6. data berhasil ditambah
Gambar:

  7. klik "Edit"...
Error!!:
terjadi error, display tidak tampil



Solusi:
error ini terjadi pada file "list.php" cari script; "
Edit
"
ganti "href='edit.php?nim" menjadi "href='edit.php?id"
Hasil setelah edit:

  8. Perhatikan...., data yang diinputkan tidak sesuai dengan yang kita inputkan (kita edit yang mana         yang keluar data yang mana)...,

untuk masalah ini kita buka file "library.php"
dan perhatikan pada "function editMhs"

Perhatikan kotak merah:
     ubahlah menjadi seperti ini:

     
   
Hasil perubahan coding:





Tapi.....
perhatikan di kolom Tempat Lahir,
tidak sesuai dengan yang seharusnya....
 9. Buka file "edit.php"
Perhatikan kotak merah:

     Ubahlah teks "nama" yang ada di kotak merah menjadi "tempat_lahir" tanpa petik yaa


  10. reload dan lihat hasilnya......
Hasilnya:






klik "Update", maka....
Error!!:

untuk error ini,.. buka file "edit.php".Perhatikan kotak merah ubahlah "updatesMhs" menjadi "updates" tanpa petik yaa..
Perhatikan kotak merah:

setelah mengedit script diatas maka masih terjadi error (data tidak tersimpan ke database)
untuk masalah ini kita masih di file yang sama (edit.php)
hapus "$id" (perhatikan kotak merah)
Perhatikan kotak merah:

sampai tahap ini lakukan kembali langkah untuk mengupdate maka kita sudah bisa mengupdate data yang ada.

   11. langkah terakir ini adalah opsional
kita coba gunakan tombol "Delete" maka tidak akan ada perubahan apa-apa kecuali kita me-reload secara manual.
untuk itu kita akan menmbahkan scrip auto reload pada tombol "Delete"

Perhatikan kotak merah:

pada script:
echo "<meta http-equiv='refresh' content='0;url=list.php'>";
adcalah script tambahan untuk auto reload.
--------------------------------------------------------------------------------------------------
Well Done
semoga posting kali ini bermanfaat untuk kalian yang sudah berkunjung dan membaca post ini :D
Share:

Senin, 10 November 2014

Rabu, 05 November 2014

Minggu, 02 November 2014

Jumat, 31 Oktober 2014

cara sharing printer

Dalam ulasan kali ini saya akan sedikit memaparkan langkah-demi-langkah setting printer agar dapat dipakai oleh beberapa komputer dengan memanfaatkan fasilitas File and Printer Sharing punya Windows. Mungkin bagi sebagian dari sobat tulisan ini sudah tidak relevan lagi, tapi tidak mengapa. Saya sengaja buat tulisan ini untuk menyediakan referensi bagi sobat yang masih membutuhkan. Terlebih lagi cara ini bisa sangat menghemat penggunaan printer terutama untuk Lab, kantor, rental dan Warnet.
Sebelum memulai langkah sharing printer ini saya asumsikan Anda telah menyiapkan jaringan LAN dengan minimal 2 komputer dan salah satu komputer telah terhubung dengan printer yang siap pakai,atau telah terinstal drivernya. Masing-masing komputer sudah memiliki IP addres yang tepat dan tergabung dalam sebuah workgroup. Di sini saya pakai nama default “WORKGROUP” untuk nama network yang saya gunakan.Pastikan terlebih dahulu nama network dalam jaringan semuanya sama,jika nama network berbeda maka sharing printer dalam jaringan tidak akan berfungsi.
Untuk mengecek nama network klik star/ klik kanan pada my computer / klik computer name / klik change / pastikan semua nama network dalam jaringan sama,/ jika sudah restart komputer
Pada proses printer sharing ini ada dua tahap yang perlu dilakukan sebagai berikut:
Pertama, Membuka Fasilitas Sharing Printer pada komputer Host.
Yang dimaksud dengan komputer host adalah komputer yang memiliki printer. Kalo di rental atau warnet, seringkali komputer host ini disebut sebagai server layanan. Printer yang ada di komputer inilah yang nantinya dibagi dan dipake rame-rame dengan memanfaatkan fasilitas File and Printer Sharing Windows.
Selanjutnya lakukan langkah berikut:
Share: